CATATAN “SPONTAN” SENI BUDAYA SISWA/I SMK PLUS BLM
KELAS X (Administrasi Perkantoran & Marketing) Selasa, 17 Mei 2016
KELAS X (Administrasi Perkantoran & Marketing) Selasa, 17 Mei 2016
Pesta Rakyat Adu Beduk
Oleh : Robi
Pada tahun 2005 ada
tokoh masyarakat yang bernama Ki Janggang, dia berasal dari daerah
Poncol (Lengkong Gudang Timur) dan ada juga tokoh masyarakat dari
kampung Parigi yang bernama Bapak Haji Sudirjo. Dia mula-mula bermain
petasan didaerahnya dan terus-menerus sampai akhirnya diadakan pesta
rakyat adu beduk itu.
Mula-mula
diadaklan di persawahan Lengkong sama persawahan Parigi, namun dibatasi
dengan kali. Sebelum hari H nya masyarakat berkumpul mengumpulkan
petasan itu. Biar meriah, jutaan uang pun dikeluarkan dari masing-masing
daerah, tetapi pesta rakyat juga tidak berbahaya selama panitia
mengkondisikan pesta rakyat itu tidak ada korban.
Pas hari H nya sangat meriah sekali, dari mana-mana datang Cuma ingin melihat kemeriahannya. Dari jam 13.30 WIB sudah ramai berdatangan, yang masyarakat biasa atau pun masyarakat yang membawa petasan itu. Banyak kreasi-kreasi yang dibikin oleh daerah masing-masing, misalnya seperti : petasan onta, petasan gajah, dan bahkan ada petasan yang bergambarkan Nurdin M Top.
Di siang hari itu kebanyakan petasan teko, kardus yang besar-besar sampai ada pohon yang rubuh karena kepeledukan petasan itu. Sampai malam pun tidak sepi, masih banyak petasan kembang api yang sangat indah menerangi awan-awan, sehingga dilihat dengan indah. Dan jam 21.00 WIB sudah selesai, karena sudah larut malam.
Pas hari H nya sangat meriah sekali, dari mana-mana datang Cuma ingin melihat kemeriahannya. Dari jam 13.30 WIB sudah ramai berdatangan, yang masyarakat biasa atau pun masyarakat yang membawa petasan itu. Banyak kreasi-kreasi yang dibikin oleh daerah masing-masing, misalnya seperti : petasan onta, petasan gajah, dan bahkan ada petasan yang bergambarkan Nurdin M Top.
Di siang hari itu kebanyakan petasan teko, kardus yang besar-besar sampai ada pohon yang rubuh karena kepeledukan petasan itu. Sampai malam pun tidak sepi, masih banyak petasan kembang api yang sangat indah menerangi awan-awan, sehingga dilihat dengan indah. Dan jam 21.00 WIB sudah selesai, karena sudah larut malam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar